165 Read
Pengurus Cabang Ikatan Apoteker
Indonesia Manokwari Selatan (PC IAI Mansel) menggelar Rapat Kerja Cabang yang
ke-II dan Seminar Nasional tentang Tata Laksana Terapi Diabetes Mellitus &
Ulkus Diabetikus.
Kegiatan diselenggarakan pada Sabtu,
09 November 2024, bertempat di Aula Penginapan Citra, Oransbari, Manokwari
Selatan.
Hadir sebagai tamu undangan yakni
Kepala Dinas Kesehatan yang diwakili oleh Kabid SDK Mansel, Ketua PD IAI Papua
Barat apt. Ilham Mahmud, S.Si. dan Wakil Ketua PD apt. Rizaldi, S.Farm., S.E.
Nampak hadir pula beberapa delegasi
dari organisasi profesi kesehatan lain yakni PAFI, IBI, PATELKI dan PPNI.

Apoteker Mekar Vrischa AS, S.Farm.,
selaku Ketua Panitia Rakercab & Seminar dalam sambutannya menjelaskan bahwa
Rakercab IAI Mansel tahun 2024 bertujuan membahas dan mengevaluasi program
kerja yang telah disepakati pada Rakercab tahun sebelumnya.
Adapun tujuan dilaksanakannya Seminar
adalah sebagai sarana edukasi bagi apoteker, tanaga vokasi kefarmasian, perawat
dan mahasiswa kesehatan untuk meningkatkan pemahaman dan kemampuan dalam hal
inovasi pelayanan kesehatan, khususnya terkait terapi Diabetes Mellitus.
Ketua PD IAI Papua Barat, apoteker
Ilham Mahmud dalam sambutannya mengingatkan agar program kerja Cabang harus
selaras dengan visi misi pusat dan terus berinovasi demi eksistensi profesi dan
meningkatkan taraf hidup masyarakat.
Kegiatan dimulai pukul 08.00 WIT
dengan agenda acara pertama yaitu rangkaian Rakercab berupa sidang Pleno 1 yang
terdiri dari penentuan tata tertib sidan dan pemaparan laporan kegiatan tahun
2023-2024 oleh ketua PC IAI Mansel. Sementara laporan keuangan disampaikan oleh
Bendahara PD IAI Mansel.

Dilanjutkan sidang Pleno 2 yang
terdiri atas sidang komisi dan akhir rangkaian Rakercab ditutup oleh sidang
pleno III yang berisi pembacaan dan penetapan semua hasil sidang pada hari itu
lalu diserahkan kepada ketua PC IAI Mansel.
Setelah jeda istirahat dan makan
siang, dilanjutkan dengan dihelatnya Seminar Kefarmasian yang mengusung tema Tata Laksana Terapi Diabetes Mellitus & Ulkus Diabetikus.
Materi dibawakan oleh narasumber dr.
Dwi Ris A., MM., M.KM., Sp.B. FICS., dr. Fransiska R. Liling, Sp.PD. dan apt.
Julita A.A., S.Si., M.Farm.Klin.
dr. Fransiska membawakan materi
tentang patofisiologi penyakit DM, dr. Dwi melanjutkan dengan membahas terkait
Ulkus Diabetikus dan cara penanganannya. Kemudian ditutup oleh apoteker Julita
terkait tatalaksana terapi penyakit DM.
Peserta nampak antusias mengikuti
jalannya seminar yang terdiri dari 20 peserta luring dan 70 peserta daring yang
berasal dari kalangan teman sejawat apoteker.

Rangkaian acara berakhir pada sore
hari. Dengan harapan agar acara Rakercab dan Seminar pada hari itu menjadi
momen silaturahmi antar teman sejawat dan memperluas informasi dan keilmuannya
dan IAI akan selalu mejadi rumah untuk para apoteker Indonesia.